Menghilangkan bercak merah bekas jerawat

Jerawat merupakan masalah yang banyak dikeluhkan pasien saat berkonsultasi. Setelah masalah jerawat stabil teratasi, masalah selanjutnya yang banyak mengganggu pasien adalah masalah bekas jerawat.

Bekas jerawat dapat beragam, yaitu : 
1. Eritema pasca acne : bekas jerawat berupa warna kemerahan yang rata
2. Hiperpigmentasi pasca acne : bekas jerawat berupa warna coklat kehitaman yang rata
3. Acne Scar : jaringan parut bekas jerawat

Khusus di artikel ini, yang akan kita bahas adalah terapi untuk bekas jerawat kemerahan rata yang di dunia medis dikenal sebagai eritema pasca acne.
Untuk terapi acne scar dapat dibaca disini ya.. Terapi Acne Scar

Gambar disadur dari : http-//thescienceofacne.com/ 

Eritema pasca acne atau yang disingkat sebagai EPA, sebetulnya tidak bersifat permanen. Apabila ditunggu, dengan waktu EPA akan memudar perlahan kemudian menghilang. Namun waktu yang dibutuhkan untuk EPA menghilang memang sangat beragam bergantung dari kulit tiap pasien. 
Beberapa pasien dapat hilang sekitar 3-6 bulan, beberapa malah dapat lebih cepat lagi yaitu 1-3 bulan. Namun, pada sebagian besar pasien, EPA membutuhkan waktu 6-12 bulan untuk hilang dengan sendirinya. 
Dan selama EPA belum hilang, pasien akan terus tampak seperti masih berjerawat walaupun sebetulnya bila diraba sudah rata dengan kulit dan tidak ada jerawat lagi. Dan hal ini umumnya dirasa mengganggu untuk pasien. 
Bila EPA dirasa mengganggu, maka dapat dilakukan terapi untuk mempercepat hilangnya EPA. 

Umumnya, terapi EPA dibagi menjadi 2 tahap. 
Tahap pertama dimulai dengan memberikan krim yang mengandung bahan aktif. Salah satu bahan aktif yang banyak dipakai adalah azeleic acid (asam azeleat). Krim berfungsi membantu mempercepat hilangnya bekas warna kemerahan. Krim digunakan setiap hari dirumah dan dinilai hasilnya setelah minimal 1 bulan. 

Bila dirasa ada perbaikan, maka krim diteruskan hingga bercak kemerahan menghilang. Namun apabila dirasa perbaikan minimal atau kurang, maka dapat dilanjutkan ke terapi tahap lanjut, yaitu dengan menggunakan Laser V-beam Perfecta. 

Terapi EPA dengan Laser V-beam Perfecta umumnya perlu dilakukan sebanyak 3-4 kali dengan interval 1 bulan. Setiap kali laser, bercak merah akan tampak lebih merah selama sekitar 3-5 hari hingga maksimal 1 minggu. Setelah itu bercak merah perlahan memudar. Setelah 4 kali terapi, umumnya sudah dicapai perbaikan yang signifikan. 

Demikian, mudah-mudahan berguna ya..
Salam kulit sehat.. 

   


Komentar

  1. Selamat Pagi dokter, saya Dika.beberapa hari yang lalu saya diberikan surat pengantar untuk laser, karena saya belum pernah melakukan laser V-Bem saya agak takut mengenai warna yang lebih merah setelah melakukan tindakan ini dikarenakan saya juga melakukan aktifitas kerja dan sedikit trauma dengan facial yang setelahnya berakibat membekas dengan waktu yang agak lama. Pertanyaan saya apakah ada efek samping setelah melakukan laser V-Bem ini? dan seberapa merahkan warna setelah melakukan laser V-Bem? Apakah sampai mengganggu aktifitas sehari-hari ? terimakasih dokter atas penjelasan dan waktunya,.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Halo Dika..
      Setelah V-beam akan lebih merah sekitar 2-3-7 hari tergantung dari jenis kulit. Derajat merah juga bervariasi tergantung merahnya bekas jerawat awal dan jenis kulit. Umumnya tidak smapai mengganggu aktivitas sehari-hari, kecuali ada acara penting, misal pesta. Bila ada acara penting, sebaiknya diberi jarak 1-2 minggu.
      Efek samping lain sangat jarang terjadi, misalnya lepuh setelah v-beam. Bila terjadi, terapinya sama dengan lepuh pada umumnya.
      Mudah-mudahan membantu ya..
      Salam..

      Hapus
  2. Hallo dokter Dian yang cantik,.
    Saya Dika pada tanggal 14 Februari 2014 tepatnya 2 minggu yang lalu saya melakukan laser V-beam untuk pertama kalinya dengan dengan dokter dian di erha kemanggisan. Setalah hari ke 6 melakukasn laser V-beam kulit saya merahnya sudah memudar dan tidak merah lagi dan saat ini kondisinya sudah normal kembali saya merasa bekas jerawat setelah laser sudah terlihat ada perubahannya, bekas jerawat sudah agak menipis dan saya senang sekali terimaksih dokter. Sewaktu saya konsul dengan dokter 2 minggu lalu dokter bilang 1 bulan lagi bisa dilakukan laser V-beam untuk kedua kainya, apakah sebelum 1 bulan saya boleh laser v-beam kembali? Rencananya jika dokter mengijinkan jumat atau minggu depan saya ingin konsul kembali dengan dokter dan melakukan laser v-beam untuk kedua kalinya, Terimaksih dokter atas penjelasan dan waktunya,.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dear Dika,
      Jarak terdekat adalah 3 minggu ya..
      Sebelum 3 minggu, walaupun boleh dikerjakan Vbeam, namun sayang, karena proses perbaikan dari sesi laser sebelumnya masih berlangsung..
      Sampai ketemu ya…
      Salam…

      Hapus
    2. Baik dokter,. terimakasih banyak sampai ketemu nanti,..

      Hapus
  3. Selamat malam dokter, saya Rizka.
    Saya ingin menghilangkan bekas jerawat, kemarin saya pakai krim melanox tapi setelah baca blog ini ternyata bekas jerawat saya ini EPA bukan hiperpigmentasi. Nah pertanyaan saya.
    1. Kalo obat apotik yang mengandung azelaic acid bagusnya apa yaa, Aza 20, Zelface atau Finacea?
    2. Selang berapa hari saya boleh pakai krim tersebut, karena kan sebelumnya saya pakai melanox? Apa boleh langsung pakai besoknya?
    Terima kasih banyak, Dok :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dear Rizka,
      berikut jawabannya ya..
      1. Yang terpenting adalah memilih bahan aktifnya. Sedangkan brand nya silakan rizka pilih sesuai ketersediaan di daerah Rizka. Saya sendiri sejauh ini menggunakan AZA20. Namun bukan berarti Rizka harus menggunakan brand yang sama dengan yang saya gunakan ya..
      2. Krim dapat digunakan langsung tanpa jeda selama tidak ada tanda iritasi atau alergi pada kulit yang akan dioleskan.
      Salam kulit sehat...

      Hapus
    2. Halo dokter, saya Danu 18th, ingin bertanya.
      Apakah remaja yg berjerawat di usia 18th itu sudah pasti krn hormon? Kalau jerawat yg cenderung tumbuh di satu area semisal pipi apakah itu jg karena faktor hormon? Ada gak sih dok bedanya jerawat krn faktor internal dan eksternal secara fisiknya? Semoga dokter berkenan menjawab pertanyaan saya. Hehe trims dok :)

      Hapus
    3. Dear Danu,
      berikut jawabannya ya..
      Apakah remaja yg berjerawat di usia 18th itu sudah pasti krn hormon? Belum tentu
      Kalau jerawat yg cenderung tumbuh di satu area semisal pipi apakah itu jg karena faktor hormon? Belum tentu, umumnya bukan.
      Ada gak sih dok bedanya jerawat krn faktor internal dan eksternal secara fisiknya? Umumnya harus digali dalam melalui tanya jawab saat konsultasi dengan dermatologis, namun secara umum berdasarkan pengalaman saya, biasanya jerawat daerah Tzone banyak diakibatkan faktor eksternal seperti keringat, rambut, dll. Jerawat dagu pada wanita dewasa banyak diakibatkan faktor internal seperti hormonal. Walaupun tentunya hal ini tidak bersifat mutlak ya.
      Salam kulit sehat..

      Hapus
  4. Siang dokter dian,salam kenal ak julian 28 th,ingin menanyakan apa bedanya EPA dgn acne scar ya? Krna pnjelasan diatas ampir sama,kulitku berbekas merah diarea pipi yg sulit hilang,dan satu lg td dokter blg AZA20,Zelface,fenacea itu nama brand yg bs dibeli diapotek atau hanya kandungan dari brand tersebut? Ak cocok pakai yg mana ya dok? Makasih byk dokter, semoga berkenan menjawab :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dear Julian,
      EPA merupakan warna kemerahan bekas jerawat, sedangkan acne scar berupa jaringan parut (umumnya masuk ke dalam / 'legok').
      List yang saya sebutkan merupakan brand yang bisa dibeli di apotik, semuanya mengandung bahan aktif yang sama.
      Salam...

      Hapus
  5. siang dok salam kenal aku alisa 18thn, aku mau nanya apa obat obatan yg biasa kita minum itu bisa kenyebabkan jerawat? soalnya aku ga pernah jerawatan sebelumnya tapi semenjak aku sakit dan konsumsi obat yg disaranin sama dokter dalam jangka panjang aku malah jadi jerawatan, sekarang pas udah stop obat itu udah ga tumbuh jerawat lagi tapi wajah ku jadi banyak bekas kemerahannya, apa itu ada pengaruhnya dok? terus bakal ilang dgn sendirinya ga dok? soalnya aku takut bgt pake yg macem macem buat ngilangin bekas kemerahannya

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dear Allisha,
      Tidak semua obat dapat menyebabkan jerawat. Namun memang beberapa obat misalnya obat hormonal tertentu dapat menyebabkan jerawat.
      Untuk warna merah bekas jerawat di kulit, akan hilang dengan sendirinya walaupun membutuhkan waktu.
      Salam kulit sehat...

      Hapus
  6. Hai dok namaku adi umur 19thn,

    Mau tanyak nih, di pipiku ada bekas jerawat merah n lobang" kecil kyk pori" besar bekas jerawat... Apakah itu jenis eritema pasca acne?? Kalau iya gmana cara ngobatinya n kalau bukan jenis apa itu??

    Thanks dok

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dear Adi,
      Untuk warna merah rata bekas jerawat di kulit wajah, betul, itu merupakan eritema pasca acne.
      Untuk lubang seperti pori besar kemungkinan adalah skar bekas jerawat.
      Untuk pengobatan eritema pasca acne dapat dibawa di artikel di atas ini ya..
      Untuk skar bekas jerawat dapat dibaca di link artikel saya di bawah ini ya..

      http://kulitsehatku.blogspot.com/search/label/Terapi%20Skar%20Jerawat

      salam kulit sehat..

      Hapus
  7. hai dokter dian, saya Edwin, saya mempunyai masalah yg sama, yaitu bekas jerawat yg memerah yg susah hilang, saya sudah berkali2 menggunakan krim dan chemical peel tetapi beberapa hari setelah chemical peel malah jerawat makin banyak, menurut dokter Dian apakah saya harus beli obat yg mengandung bahan aktif azeleic acid ? karena di tempat outdoor khususnya pada siang hari bercak merah tsb sangat terlihat dan membuat saya kurang pede, mohon solusinya dok terimakasih :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dear Edwin,
      iya betul, silakan Edwin menggunakan produk yang mengandung azeleic acid ya.. Jangan lupa menggunakan sunblok sebelum aktivitas outdoor di siang hari.
      Bila warna merah bekas jerawat sangat mengganggu, silakan berkonsultasi dengan dermatologis terdekat untuk mendiskusikan pilihan tindakan yang dapat dilakukan selain chemical peeling ya.. Misalnya laser Vbeam.
      Salam kulit sehat..

      Hapus
  8. Dok untuk sekali laser rata2 berapa kali tembakan? Lalu setelah laser apakah harus beli cream khusus setelah laser? Terima kasih.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dear Alicia,
      Jumlah tembakan sangat tergantung dari luas lesi dan kondisi kulit sekitar. Dermatologis akan memeriksa dan akan berdiskusi langsung bagaimana approach laser untuk kondisi kulit setelah pemeriksaan. Setelah laser umumnya akan menggunakan krim perawatan post laser selama sekitar 1 minggu sebelum kembali ke regimen rutin krim harian.
      Salam kulit sehat..

      Hapus
  9. Halo Dokter Dian, perkenalkan saya ari. Dok, saya mempunyai bekas kemerah-merahan di kedua pipi saya persis seperti EPA, dan akan semakin memerah apabila terpapar sinar matahari terlalu lama. Dok, saya bingung apakah untuk menghilangkan bekas EPA ini bisa menggunakan melanox 2% atau lebih tepat lagi kalau menggunakan produk yg mengandung azeleic acid? karena ada yg mengatakan melanox juga bisa menghilangkan bekas jerawat. setelah saya cari tahu penggunaan produk yg mengandung azeleic acid seperti AZA20 dua kali sehari, yaitu pagi dan malam tetapi pada pagi hari saya harus kuliah jd tidak memungkinkan untuk menggunakannya pada pagi hari kecuali sedang libur, apakah yg pagi hari bisa saya ganti dengan sore atau cukup di gunakan pada malam hari saja?
    satu lagi dok, banyak yg menyarankan untuk menggunakan tabir surya ketika beraktifitas di luar rumah, dan saya sudah membeli produk sunscreen vaseline spf30 yg berbentuk serum, tapi saya ragu karena takut memakai nya karena khawatir malah memicu timbulnya jerawat.

    terima kasih atas perhatiannya dok :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dear Ari,
      Untuk EPA tidak tepat menggunakan melanox 2%. Melanox 2% lebih sesuai digunakan untuk bekas jerawat yang coklat kehitaman (bukan yang merah).
      Pemakaian 1x sehari tentunya tidak akan se-efektif pemakaian 2x sehari, namun tetap akan bermanfaat. Bila memungkinkan, tetap gunakan 2x sehari supaya lebih efektif.
      Untuk tabir surya, sebaiknya pilih yang lotion atau gel, jangan gunakan yang krim atau salep ya.
      Salam..

      Hapus
  10. Hai dok, 3 minggu yang lalu aku vbeam dengan dokter dian di kemanggisan. dan dapet krim amg2, af2, amg3, amg 6. Yang ingin saya tanyakan apa fungsi dari krim-krim tersebut dan kandungan nya apa saja?
    bisa gak laser vbeam ini di combine dengan perawatan lain seperti dermaroller / PRP? Terima kasih dok

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dear Fikky,
      semua krim tersebut berisi bahan aktif anti jerawat dan bekas jerawat. Kandungan lengkapnya ada di kopi resep yang diberikan ke Fikky ya..
      Dalam fase serial Vbeam, sebaiknya perawatan lain ditunda dulu ya..
      Salam..

      Hapus
  11. Halo Dok, bekas jerawat saya termasuk jenis EPA. Saat ini saya menggunakan Hidrokortison, yg saya oleskan tiap malam hari untuk menghilangkan bekasnya. Apakah itu sudah tepat Dok ? Terima kasih

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dear Shinta,
      Salep Hidrokortison merupakan salep kortikosteroid yang biasanya digunakan untuk mengatasi radang dan gatal non infeksi, dan hanya dapat digunakan untuk jangka pendek. Pemakaian jangka panjang tanpa pengawasan dokter berisiko untuk timbul efek samping di kulit. Salep Hidrokortison bukan merupakan terapi yang tepat untuk mengatasi EPA.
      Sebaiknya hentikan pemakaiannya, dan segera berkonsultasi dengan dermatologis setempat ya..
      Salam..

      Hapus
  12. Malam dr dian...saya punya masalah dengan bekas jerawat yang merah dan lumayan banyak...apakah saya harus menggunakan obat salep yang menggunakan azalea acid? Dan cara penggunaan nya gmn ya dok?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dear Tiffany,
      untuk bekas jerawat yang berwarna kemerahan, dapat menggunakan krim yang mengandung azeleic acid, dioleskan 2x sehari pada area tersebut.
      Mudah-mudahan membantu ya...
      Salam..

      Hapus
  13. Dok saya EPA ni dpk,yg saya tnyakan boleh gk lgsung tindakan laser v beam dok?dan brp biaya klu pipi kiri kanan penuh?dan obat dri erhanya buat k

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dear Franto,
      untuk EPA, Vbeam dapat dikerjakan setelah jerawat stabil. Saat konsultasi, dermatologis akan menilai kesiapan kulit untuk Vbeam. Bila memang sudah siap, maka Vbeam dapat langsung dilakukan.
      Untuk biaya, silakan dicek ke erha clinic langsung ya..
      Salam..

      Hapus
  14. dok saya punya bekas jerawat merah, menurut dokter cara cepat menghilangkannya dengan chemical peeling atau mikrodermabrasi? dan kalo peeling apa bisa cuma 1 kali perawatan saja? terimakasih :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dear Oktavia,
      untuk bekas jerawat merah (EPA), umumnya tidak responsif dengan chemical peeling dan mikrodermabrasi.
      Bila ditunggu, lama-kelamaan dengan waktu sebetulnya akan berkurang dan menghilang sendiri, namun jika lambat, bisa dicoba dengan krim azelaic acid dahulu dan jika belum hilang, dapat mempertimbangkan laser Vbeam.
      Salam..

      Hapus
  15. dok saya punya bekas jerawat merah namun apa bila di obati dan di beri krim mkn merah dan malah menjadi bopeng dan seperi ada jrng lba2 merah di wajah dokkk...tolong arahanya bgmn cr mngtasi nyaaa....karena saya sekolah dan saya malu dengan bekas jrwt sya dok terima kasihhh. mohon dok balasan nya

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dear Nana,
      cara mengatasi bekas jerawat berupa warna merah dapat dibaca di blog ini ya..
      Jenis krim dan laser Vbeam yang dapat dilakukan juga dapat ditemukan di blog ini..
      Silakan dibaca ya..
      Salam..

      Hapus
  16. Dok saya mau tanya, muka saya EPA namun masih ada bbrp jerawat. Pada malam hari sayang menggunakan vitacid. Bila pada pagi hari menggunakan aza20 + parasol bole? Hasil menggunakan aza20 terlihat setelah berapa lama penggunaan?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dear Lolla,
      aza20 dapat dilihat hasilnya setelah memakai sedikitnya 1 bulan. Bila perbaikannya terlihat, dapat diteruskan hingga 3-6 bulan atau hingga EPA hilang.
      Jika belum hilang, maka dapat berkonsultasi dengan dermatologis untuk mempertimbangkan terapi V-Beam.
      Salam..

      Hapus
  17. Malem dok ... Saya mau tanya .kalo azelaic acid dipake siang hari... Itu penggunaan nya sesudah atau sebelum sunblock??? Trimakasih dok

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dear Meizy,
      Azalea acid digunakan sebelum sunblock ya..
      Sunblock selalu digunakan terakhir (namun tetap sebelum bedak tentunya).
      Salam..

      Hapus
  18. halo saya anna 23 tahun, saya ingin bertanya apakah azelaic acid dapat mengobati jerawat? apakah krim ini dapat membantu menghilangkan noda MERAH bekas jerawat? terimakasih

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dear Anna,
      iya betul, krim azalea acid dapat membantu mengobati jerawat dan memudarkan noda merah bekas jerawat.
      salam kulit sehat..

      Hapus
  19. Salam kenal dok... saya Sylvia 36th. Informasi yg dokter sampaikan jelas dan membantu sekali. Saat ini saya juga punya masalah dg bekas jerawat yg merah. Yg ingin saya tanyakan apa beda nya IPL dan V beam dok?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dear Sylvia,
      Terima kasih, Saya senang sekali bila informasi yang saya berikan dapat membantu..
      IPL dan V beam keduanya dapat digunakan untuk bekas jerawat merah (EPA), namun saya lebih memilih Vbeam karena Vbeam (laser dengan panjang gelombang 595nm) lebih spesifik bertarget pada pembuluh darah saja (IPL- sinar, bukan laser- kurang spesifik karena lebih broad spectrum panjang gelombang yang dipancarkan) dan Vbeam hasilnya lebih prediktif.
      Salam kulit sehat...

      Hapus
  20. Bekas jerawat di wajah saya kombinasi bu dokter.. ada yg merah dan ada yg hitam.. dan ada juga 1 2 yg masih aktif.. apa bisa dengan azaleic acid juga?..thanks..

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dear Sishil,
      iya betul bisa menggunakan azeleic acid (AZA) untuk kondisinya ya..Karena AZA akan membantu untuk bekas merah, bekas hitam (bersifat lightening) dan juga anti-acne.
      Semoga membantu ya..
      Salam kulit sehat..

      Hapus
  21. Dok apakah ada treatment laser V beam di erha klinik ? Kalau ada , ada gak cabangnya di pekanbaru dan di medan .

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dear Adjie,
      Laser Vbeam dapat dilakukan di erha klinik. Untuk klinik pekanbaru dan medan silakan ditanyakan langsung ke klinik nya ya..
      Salam kulit sehat..

      Hapus
  22. Malam dr.Dian....
    Apakah vbeam hanya boleh dilakukan jika jerawat bener2 sembuh dok? Krn jerawat saya msh sering muncul beberapa klo mau menstruasi di dagu dan samping2 mulut. Tp bekasnya sangat mengganggu. Krn kesan nya muka saya kotor sekali. Sdh mencoba aza gel 1 bulan, sedikit memudar, tp masih telihat sekali bekasnya. Sehingga sangat mengganggu dok. Apa laser v beam yg mengenai jerawat aktif berbahaya dok? Apakah bisa menimbulkan peradangan? Terimakasih banyak dok

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dear Sylvia,
      Vbeam sebaiknya dikerjakan pada jerawat yang sudah stabil dan tidak banyak yang meradang, supaya hasilnya lebih efektif dan terlihat perkembangannya. Apabila masih ada jerawat aktif, yang umumnya akan sembuh dengan bekas warna kemerahan juga, maka artinya bekas kemerahan baru terus timbul walaupun sedang dalam terapi Vbeam. Biasanya akibatnya hasil Vbeam tidak terlalu signifikan, dan sesinya tidak kunjung selesai karena selalu masih ada yang baru.
      Jadi baiknya kita kerjakan setelah lesi aktif tidak banyak dan sudah stabil.
      Salam kulit sehat...

      Hapus
  23. Selamat malam dok,
    Saya ingin bertanya untuk bekas jerawat berwarna merah...bagus tidak yah menggunakan melanox premium ?
    Terima kasih sebelumnya dok.☺

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dear Fibri,
      Melanox premium lebih ditujukan utuk mencerahkan dan menyamarkan noda hitam di kulit, dan bukan untuk noda merah.
      Untuk noda merah, pilih krim yang mengandung azam azeleat ya..
      Salam kulit sehat..

      Hapus
  24. Selamat Sore, Dok,

    Saya ingin tanya apakah kulit remaja umur 16th sudah boleh melakukan terapi laser vbeam ini?

    Terimakasih, Dok.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dear Kezya,
      Bila indikasinya sesuai, maka laser Vbeam dapat dilakukan pada usia 16 tahun. Pada beberapa kasus, misalnya tumor jinak pembuluh darah, Vbeam bahkan dapat dilakukan pada bayi dan anak.
      Untuk usia dibawah 21tahun, baiknya saat berobat didampingi orang tua ya..
      Salam kulit sehat..

      Hapus
  25. Selamat malam dok, pemakaian asam azeleat utk EPA lebih bagus pake yg gel 15% atau krim 20% ya dok? Trimakasih

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dear Fransisca,
      untuk pemilihannya disesuaikan dengan jenis kulit wajah ya..
      Untuk kulit berminyak, akan lebih nyaman menggunakan sediaan gel, sedangkan kulit normal to dry akan lebih nyaman menggunakan sediaan krim.
      Salam kulit sehat..

      Hapus
  26. Siang Dokter,saya Isma ,mau tanya kalau sedang Hamil apakah boleh pakai krim aza20?

    Karena selama Hamil saya berjerawat sedikit2 dan menimbulkan bekas2 merah yg lumayan mengganggu di pipi.Treatment dan krim apa yg kira2 bisa saya pakai ya dok?karena selama hamil ini saya biarkan saja ga berani pakai apa-apa.

    Terima kasih dokter

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dear Isma,
      untuk AZA, kategorinya adalah kategori B berdasarkan FDA.
      Artinya, aman digunakan disaat hamil apabila memang indikasi sesuai, dan harus dibawah pengawasan dokter.
      Mudah-mudahan membantu ya..
      Salam kulit sehat..

      Hapus
  27. Slmt malam dokter Dian, saya Asprilla karyawan Erhaclinic Bintaro, saya lg mengalami EPA, awalnya saya tanya dokter stempat katanya bisul, saya oles Mupicor tapi gak kunjung kempes, lalu saya mencoba pakai ASM karna saya pikir merahnya bs memudar dan bs mngikis sel kulit mati shingga lama2 warna kulit sy bs rata kmbali. Namun stelah mmbaca artikel dokter trnyata obat yang saya pake salah yaa hehehe. Saya jd nemu solusi buat EPA saya ini, slnjutnya sy akan pake AZA20, itu ditotol di bercaknya saja ya dok? Terima kasih dokter dian, artikelnya sgt membantu :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dear Asprillia,
      Kalau EPA, permukaannya sudah rata dan hanya warna merah saja ditempat bekas jerawat ya..
      Apabila belum rata, maka bukan EPA ya..
      Bila memang EPA maka dapat menggunakan AZA20 ditutul saja pagi malam ya.,.
      Salam kulit sehat..

      Hapus
    2. Halo dokter dian, permukaannya sdh rata kok, pagi td sdh saya totol AZA namun sdkit perih dan merahnya sdkit tambah meluas. Trmksh dokter.

      Hapus
    3. Mudah-mudahan cocok ya... Pantau kondisinya ya.. Sedikit perih dan merah diawal tidak apa, namun bila berlanjut maka sebaiknya stop AZA.
      Sebagian besar pasien membaik dengan AZA..
      Tentunya seperti semua pengobatan pada umumnya, ada beberapa yang tidak cocok, dan beberapa tidak responsif..
      Salam kulit sehat..

      Hapus
  28. Dear dr Dian
    Saya umur 40th dan sdh membaca semua penjasan di forum ty jawab ini dan sangat menbantu sekali info barubyg saya dpt. Setelah ini Saya baru mau akan mencoba krim yg mengandung azam azeleat (spt yg dokter bil diatas) krn wajah saya termasuk EPA dan tdk terlalu banyak hy ada di bagian pipi. Yg saya mau tanyakan sebaiknya saya memakai aza20 atau zelface ya dok ? ( utk pertama x mencoba)
    Tks dok

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dear Bu Arvina,
      Baik AZA20 maupun Zelface, keduanya memiliki kandungan yang sama yaitu azelaic acis 20 persen, maka keduanya merupakan pilihan..
      Salam kulit sehat..

      Hapus
  29. hallo dok, makasih ya untuk blognya, saya jd tau kalo yg saya ini EPA. yang saya itu merah" dan rata smua di pipi. kalo dielus tuh halus bgt dok jd kaya ga ada jerawat, tp begitu ngaca emg ada bekasnya. kira" cocok ga ya pake AZA20? soalnya EPA nya udah ckup lama. dan kira" bekerja stlh brp bulan ya? saya udah pake skincare dan cream apapun tidak ada yg bekerja. makasih

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dear Theerza,
      Silakan dicoba dulu menggunakan AZA20 untuk 1-2 bulan ya.. Bila membaik, dapat diteruskan penggunaannya hingga hilang.
      Apabila setelah 1`-2 bulan pemakaian tidak tampak perbaikan, maka sebaiknya mempertimbangkan untuk terapi ya..
      Salam kulit sehat..

      Hapus
    2. hallo dok tadi saya baru beli di apotik, adanya zeliris, saya coba dlu ya dok? smoga ada hasil hehe

      Hapus
    3. Mudah-mudahan cocok ya...
      Sebagian besar pasien membaik dengan AZA
      Tentunya seperti semua pengobatan pada umumnya, ada beberapa yang tidak cocok, dan beberapa tidak responsif..
      Salam kulit sehat..
      Salam kulit sehat..

      Hapus
  30. Hallo dok, informatif sekali artikelnya :)
    Begini dok, saya punya kasus jerawat yg mgkin cukup unik. Saya jerawatan parah di dagu. Klo jerawatn selain area dagu, jerawat mateng, kempes, menghitam, udah ntar hilang sendiri bekasnya. Tp klo daerah dagu, jerawat matang, kempes, jd merah. Itu pun merahnya kayak semacam keloid gitu. Ada yg menonjol tp klo dipencet hampa. Ada juga yg merah gk menonjol. Dan jerawat yg di dagu saya tadi itu berpotensi buat jadi jerawat aktif lagi dok, ntar bisa menggembung lagi dan jadi jerawat lagi.Merah" ini blm hilang sampe 3 bulan ini dok..
    Apa yg hrs saya lakukan dok? Kalo ada, salep dg bahan seperti apa dok? Haruskah saya mengambil perawatan? Kalo peeling, saya merasa tidaj ada perubahan malah jd makin parah. Penyinaran? Laser?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dear Nur,
      Sebaiknya Nur berkonsultasi dulu dengan dermatologis terdekat untuk mendapatkan diagnosis yang tepat dan mencari bersama penyebab/pencetus jerawat. Umumnya jerawat di dagu banyak berhubungan dengan pola hidup yang kurang baik dan diperngaruhi oleh siklus hormonal.
      Setelah mendapatkan diagnosis dan pencetus yang harus dihindari, barulah ditentukan bersama tindakan yang tepat. Umumnya untuk stabilisasi, dapat dibantu dengan penyinaran Blue Light Therapy (BLT). Setelah stabil, maka bekas warna kemerahan (EPA) nya bisa dibantu dengan laser Vbeam.
      Salam kulit sehat..

      Hapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pityriasis Alba, si putih yang mirip panu..

Keratosis Pilaris alias kulit ayam